Mengenali ciri-ciri bayi sehat penting dilakukan orang tua untuk memastikan tumbuh kembang anak sudah sesuai usianya. Selain penambahan berat badan, ciri bayi sehat juga dapat dikenali melalui perkembangan motorik dan emosionalnya, serta bagaimana ia berinteraksi dengan lingkungan dan orang-orang di sekitarnya.
Bayi sehat cenderung memiliki tahap pertumbuhan yang terus berkembang seiring dengan pertambahan usia. Ayah Bunda, sebagai orangtua harus mendukung tahap tumbuh kembangnya dengan nutrisi dan stimulasi untuk menjaga kesehatan bayi.
Tanda-tanda bayi sehat
Berikut merupakan tanda-tanda penting yang bisa membantu Ayah Bunda memastikan bahwa buah hati tumbuh sehat:
-
Tinggi dan berat badan bayi bertambah
Tanda yang pertama dari bayi yang sehat adalah tinggi dan berat badan bayi bertambah sesuai dengan bertambahnya usia. Pada umumnya, bayi akan bertambah dua kali lipat bertanya dalam waktu lima bulan pertama dan hampir mencapai tiga kali lipat pada ketika bayi menginjak usia 1 tahun. Oleh karena itu, Ayah Bunda perlu menimbang berat badan bayi secara rutin untuk melihat perkembangan buah hati tercinta.
-
Frekuensi Menyusui
Untuk bayi yang diberi ASI eksklusif, asupan susu yang dibutuhkan bayi dapat meningkat dengan cepat selama beberapa minggu pertama. Jumlah asupan yang dibutuhkan bayi ini juga akan berubah seiring dengan usia yang bertambah.
Berikut adalah jumlah asupan yang dibutuhkan anak:
- Pada minggu pertama, bayi dapat mengonsumsi tidak lebih dari 1 sampai 2 ons (30-60 ml) saat menyusui. Hal ini dikarenakan ukuran perut bayi yang masih kecil.
- Setelah usia 4 sampai 5 minggu, jumlah ASI yang diperlukan bayi adalah sekitar 90-120 ml.
- Saat bayi sudah mencapai usia 6 bulan, inilah waktunya Ayah Bunda untuk mengenalkan makanan pendamping ASI.
-
Tenang saat berada didekat orangtua
Saat si Kecil rewel atau menangis dan ia menjadi tenang begitu mendengar suara Bunda, itu artinya perkembangan emosionalnya sudah semakin baik. Hal ini juga menandakan bahwa si Kecil telah melalui proses adaptasi dengan lancar dan mulai merasa nyaman dengan lingkungannya yang baru. Agar tumbuh menjadi bayi sehat dengan perkembangan fisik dan emosional yang baik, selalu pantau tiap kemajuan yang dilakukannya ya.
-
Rutin buang air besar dan kecil
Jika bayi dalam sehari bisa ganti lebih dari 3 sampai 4 popok sehari, itulah ciri-ciri perkembangan bayi yang baik. Ini merupakan bukti bahwa bayi mendapatkan ASI yang cukup. Apabila bayi berganti popok tidak sampai 4 kali, perlu waspada karena hal ini merupakan tanda bahwa bayi dehidrasi.
-
Memberi respon terhadap suara
Bayi memang sudah bisa mendengar sejak lahir, tapi ia membutuhkan waktu untuk bisa membedakan suara satu dengan yang lain. Nah, salah satu ciri-ciri bayi sehat adalah berusaha mencari sumber suara dengan menolehkan kepala dan terdiam beberapa saat untuk mendengarkan dengan lebih jelas. Dalam beberapa bulan ke depan, si Kecil akan lebih peka terhadap berbagai suara dan bisa segera mengenali sumber suara tersebut
-
Menunjukan ketertarikan terhadap sekitar
Tanda bayi sehat yang berikutnya adalah seringnya bayi tersenyum dan berinteraksi dengan orang-orang sekelilingnya. Senyum pertama dari bayi akan muncul antara satu setengah sampai dengan 3 bulan kehidupan pertamanya. Ketika bayi mendapatkan lebih banyak kesenangan dari melihat reaksi orang, ia akan mulai untuk menambahkan suara. Ketika buah hati sudah berusia 5 bulan, ia mungkin akan bisa tertawa sekaligus menjerit bahagia.
-
Bayi tidur nyenyak
Ciri-ciri bayi sehat yang terakhir adalah ketika bayi sudah mulai untuk tidur nyenyak dan telah memiliki pola tidur yang semakin teratur. Inilah tanda bahwa sistem saraf mereka sudah semakin matang. Adapun bayi baru lahir bisa tidur hingga 18 jam dalam satu hari, dan wajar apabila ia sering terbangun pada malam hari untuk minum ASI. Seiring dengan usia bayi, maka mereka akan lebih aktif pada siang hari dan tidur lebih nyenyak pada malam hari.
Nah, itulah ciri-ciri bayi sehat yang perlu Ayah Bunda ketahui. Selain memperhatikan asupan gizi pada bayi, juga perlu melakukan pemeriksaan tumbuh kembang anak secara rutin untuk memastikan buah hati sehat sesuai dengan tahapan usianya. Semoga bermanfaat ya!
Oleh : dr. Eka Nur Asia – Dokter Klinik Umum RSIA Kendangsari